Banyak blogger pemula bertanya-tanya, “Kalau alamat blogku masih .blogspot.com atau .wordpress.com, bisa gak sih daftar AdSense?” Pertanyaan ini wajar banget, apalagi kalau kamu sedang belajar ngeblog dan belum berani investasi beli domain. Ini juga jadi perhatian aku untuk mencari jawaban terkait masalah ini, karena yang aku tahu, untuk memonetisasi termasuk adsense, domain harus diubah dulu menjadi TLD.
Nah, maka dari itu, artikel ini akan menjawab secara lengkap dan lugas apakah blog gratisan bisa diterima Google AdSense, beserta tips dan saran agar peluangmu lebih besar untuk disetujui!
Apa Itu Google AdSense?
Google AdSense adalah layanan iklan dari Google yang memungkinkan pemilik blog atau website menghasilkan uang dari iklan yang tampil di situs mereka. Setelah disetujui, kamu bisa mulai menghasilkan penghasilan pasif dari setiap tayangan atau klik yang terjadi di blogmu.
Blog Gratisan Itu Maksudnya Apa?
Blog gratisan artinya blog yang masih menggunakan subdomain dari platform penyedia blog. Contohnya:
- namablog.blogspot.com dari Blogger/Blogspot
- namablog.wordpress.com dari WordPress.com
Blog jenis ini tidak membutuhkan biaya hosting dan domain, sehingga cocok untuk pemula yang masih coba-coba.
Apakah Blogspot Bisa Diterima AdSense?
Jawabannya: BISA.
Blogspot adalah milik Google, jadi integrasi dengan AdSense sangat mudah. Kamu bahkan bisa langsung menghubungkan blogmu ke AdSense lewat dashboard Blogger.
Syarat agar blogspot bisa diterima AdSense:
- Minimal punya 15–20 artikel original.
- Blog sudah berusia minimal 1–3 bulan.
- Navigasi blog jelas (ada menu, arsip, kontak).
- Tidak memuat konten terlarang (seperti pornografi, kekerasan, hoax).
- Desain blog rapi dan enak dibaca.
📝 Tips Tambahan:
Pastikan blogmu punya halaman Tentang, Kontak, dan Kebijakan Privasi. Ini jadi nilai tambah di mata tim peninjau AdSense.
Apakah WordPress.com Bisa Diterima AdSense?
Jawabannya: TIDAK (jika masih pakai versi gratis).
WordPress.com versi gratis tidak memperbolehkan pemasangan kode iklan seperti AdSense. Untuk bisa pasang AdSense, kamu harus upgrade ke paket berbayar, minimal Business Plan agar bisa upload plugin dan mengedit script.
Jadi, kalau kamu masih pakai namablog.wordpress.com, kemungkinan besar akan langsung ditolak AdSense karena keterbatasan teknis platform.
Alternatif Solusi: Upgrade ke Domain TLD
Kalau kamu serius ngeblog dan ingin memonetisasi lewat AdSense, pertimbangkan untuk:
- Membeli domain TLD seperti .com, .net, atau .id.
- Pindah ke WordPress.org (self-hosted) jika kamu ingin kontrol penuh atas blogmu.
- Keuntungan pakai domain TLD:
- Terlihat lebih profesional.
- Meningkatkan kepercayaan pengiklan dan pembaca.
- Meningkatkan peluang diterima AdSense.
Biaya domain .com rata-rata hanya sekitar Rp150.000–Rp200.000 per tahun, jadi cukup terjangkau untuk investasi jangka panjang.
Mana yang Lebih Baik: Nunggu Disetujui atau Beli Domain Dulu?
Kalau kamu pakai Blogspot, boleh-boleh aja daftar dulu ke AdSense pakai domain gratisan. Tapi kalau mau lebih cepat dan punya branding yang kuat, langsung aja beli domain dari awal.
Sedangkan kalau kamu pakai WordPress.com, sebaiknya upgrade dulu ke paket bisnis atau migrasi ke self-hosted agar bisa pasang AdSense.
Kesimpulan dan Saran
Jadi, blog gratisan bisa gak sih diterima AdSense?
Jawabannya tergantung platformnya. Blogspot? Bisa. WordPress.com gratisan? Belum bisa.
Kalau kamu baru mulai ngeblog dan ingin mencoba tanpa biaya besar, Blogspot adalah pilihan terbaik. Tapi kalau kamu serius dan ingin membangun blog yang bisa dimonetisasi secara maksimal, mempertimbangkan upgrade ke domain TLD adalah langkah cerdas.
Jangan lupa, konten tetap jadi raja. AdSense hanya akan menyetujui blog yang punya konten berkualitas, bukan asal nulis.
0 Komentar